Xepher Ungkap Masalah Alter Ego di ESL
SATUESPORTS – Masalah Alter Ego sampai gagal di ESL terungkap.
Masalah Alter Ego ternyata masih ada. Sempat dibuat senang dengan performa AE yang begitu meyakinkan di Open Finals dan awal Challenge Season, Alter Ego mulai kesulitan melawan tim-tim top.
Banyak yang kaget saat Alter Ego mengalahkan Team Liquid PH, tapi mereka ternyata kalah dari grand finalis MPL ID, RRQ Hoshi dan Team Liquid ID. Hal ini memperlihatkan bahwa AE belum berada di titik yang sempurna.
Meski begitu Alter Ego masih memiliki waktu untuk membenahi tim. Apalagi lock roster belum terjadi dan mereka bisa mencari pemain, atau memperbaiki kesalahan yang terjadi di ESL.
Percaya atau tidak, masalah Alter Ego adalah berita baik untuk Xepher. Karena kali ini dia tahu dan melihat sendiri apa yang harus diperbaiki oleh tim asuhannya demi perkembangan yang lebih baik.
Xepher juga tipe orang yang sangat terbuka, terutama saat sedang live streaming. Dia berbicara masalah Alter Ego hingga akhirnya gugur di ESL. Utamanya pada laga penentu melawan TLID.
Masalah Alter Ego dijelaskan Xepher
Alter Ego sebenarnya sempat unggul dan berada dalam situasi yang nyaman. Tapi mereka terkena comeback di game pertama dan itu jadi masalah utamanya. Xepher punya alasan teknis terkait masalah Alter Ego.
“Menurut saya kekalahan itu adalah ketika kami tidak memberikan performa 100 persen. Performa kami 80 atau 70 persen, bahkan tak sampai,” katanya.
“Contohnya ketika game satu, kalau di pandangan saya sebagai pelatih, karena sudah menang early, main Hilda, dan segala macamnya. Harusnya menit 9 kami sudah bisa unggul enam, tujuh, atau delapan ribu gold,” tambah dia.
Masalah Alter Ego menjadi pelajaran berharga untuk mereka. Setidaknya persiapan untuk MPL ID S15 bisa lebih matang karena masalah-masalah yang mungkin ketika Xepher masuk belum terlihat, sudah terkuak semuanya.
Tinggal bagaimana Alter Ego membenahi dan bisa memperlihatkan, juga membuktikan ke Alter Champs bahwa mereka pantas berada di level yang terbaik.
