SATUESPORTS – EVOS kalah 3 kali benar-benar terjadi lagi.
EVOS kalah 3 kali terjadi di awal MPL ID S14. Tanpa diduga, hal buruk yang menimpa tim di awal musim lalu benar-benar terulang kembali.
EVOS Glory kalah dari Dewa United Esports, RRQ Hoshi, dan terakhir Liquid ID secara beruntun. Hasil ini membuat EVOS Glory berada di peringkat buncit sementara.
Deja vu benar-benar terlihat. Tapi harapan untuk bisa ada Cinderella Story 2.0 tidak akan bisa dilakukan semudah itu, karena itu adalah sesuatu yang sangat langka bisa dilakukan terus menerus.
Mulai banyak yang khawatir dengan performa EVOS. Apalagi kita tahu permainan mereka dalam tiga pertandingan terakhir jauh dari kata memuaskan.
Chemistry seakan hilang, blunder sering dilakukan, mental juara yang terlihat pun seperti padam. Macan Putih seperti tidak berkembang dan jalan di tempat menggunakan META musim lalu.
Apa yang sebenarnya terjadi? EVOS kalah 3 kali karena apa ? kenapa mereka bisa takluk dari Liquid ID yang diisi oleh 4 pemain eks MDL?
Pasca kekalahan 2-1 lawan Liquid ID, analis EVOS Glory, Naitomea, angkat bicara soal masalah EVOS kalah 3 kali, tapi secara spesifik dia bicara tentang banyaknya planning yang tak berjalan dan blunder individual yang terjadi.
“Mereka bermain tak sesuai plan dan melakukan gameplay ( move ) yang tak seharusnya dilakukan,” katanya.
“Masalah bukan karena tim lawan, lebih ke tim sendiri. Kami sebenarnya punya rencana, tapi pemain kadang suka lupa saja. Mungkin pemain kurang fokus, staf juga kurang seperti di game dua harusnya respect Fanny tapi tidak. Dari kedua sisi ada kurangnya.“
“Branz lagi bad day saja. Aeronshikii memang bagus. Branz lagi cari jati dirinya lagi, tunggu saja.“
“Sekarang EVOS Glory masih di level 6 atau 7. Sebenarnya kamu blunder dikit-dikit yang bisa dimanfaatkan lawan. Kami cukup kurangin blunder dan stick to the plan,” pungkas dia.
Kita tunggu apakah 0-4 seperti musim lalu akan terjadi lagi musim ini? atau EVOS bisa bangkit lebih cepat melawan Geek Fam nanti malam.
Sound Rhythm dan Mataloka dengan bangga mengumumkan kembalinya HYDE, vokalis legendaris L’Arc-en-Ciel, VAMPS, dan THE LAST ROCKSTARS, ke Jakarta.…
ersi PC dari Stellar Blade yang baru dirilis telah menjadi game kedua yang diterbitkan PlayStation yang berhasil melewati angka…
RRQ berhasil menumbangkan Geek Fam dengan skor telak 4-1 di Lower Bracket Finals. Kemenangan ini secara otomatis mengamankan…
Street Fighter 6, game pertarungan ikonik, telah mengumumkan kolaborasi resminya dengan grup K-pop aespa. Proyek ini…
Hermen Hulst, bos studio PlayStation, menyatakan bahwa Sony akan terus mengambil pendekatan yang "hati-hati" dan "terukur" dalam mem-porting…
Legenda sepak bola Cristiano "CR7" Ronaldo resmi ditunjuk sebagai Global Ambassador Esports World Cup (EWC) 2025. CR7, yang telah…