SATUESPORTS – Alasan EVOS kalah lawan RRQ murni karena ada masalah di luar game.
Alasan EVOS kalah lawan RRQ Hoshi menjadi sesuatu yang dipertanyakan banyak orang. EVOS Glory padahal adalah runner-up MPL ID S13.
Menjadi salah satu tim yang tak mengganti roster utama sama sekali di MPL ID S14, EVOS Glory harusnya menjadi tim yang paling tidak memikirkan pembentukan chemistry.
Namun, faktanya EVOS kalah lawan Dewa United Esports dan RRQ Hoshi dengan skor beruntun 2-1 serta 2-0.
Ada yang aneh dengan komposisi roster EVOS. Pada laga melawan Dewa mereka tak memainkan Dreams dan Branz, melainkan Panser serta Douma.
Ketika sudah bermain dengan Dreams dan Branz pada pertandingan kontra RRQ Hoshi, kekalahan yang lebih mutlak malah didapatkan.
Deja vu kondisi musim lalu dirasakan Fams. Meski begitu mereka tentu tak mau EVOS Glory berlarut seperti itu. Karena diketahui ini adalah musim genap, season di mana dua kali EVOS Glory tak lolos playoff.
Apa alasan EVOS kalah lawan RRQ dan DEWA? Ternyata memang ada faktor eksternal di sana. Pelatih Strate G mengakui bahwa Dreams sedang dalam kondisi yang kurang sehat, yakni demam dan flu.
Setelah EVOS kalah lawan RRQ, G mengungkapkan alasan itu bisa terjadi. Dia mengaku ada faktor yang membuat performa timnya kurang bisa maksimal.
Pada laga melawan DEWA, EVOS memainkan Panser dan Douma ternyata tak direncanakan dan terjadi karena Dreams demam tinggi H-1 pertandingan.
“Kalau dibilang dari minus semoga tidak. Kalau dilihat dari hasilnya kecewa dan di luar ekspetasi lah. Karena ada hal juga yang terjadi di internal kami,” katanya.
“Latihan kami kurang maksimal karena ada pemain yang sakit. Dari performa ada salah. Salah dari staf pelatih ada, salah dari player juga ada pasti lah.“
“Dari awal plannya kami ingin coba roster musim kemarin. Tapi ada kendala H-1 Dreams demam tinggi. Kami sudah mencoba dia di scrim pertama, tapi di scrim kedua kami ganti karena sudah tak bisa dipaksakan, untuk main pun tak bisa ambil risiko ( memainkan Dreams lawan DEWA ),” pungkas dia.
Kompetisi tahunan RedGames Jam kembali digelar tahun ini dengan antusiasme yang meluap dari komunitas pengembang gim Asia…
Riot Games secara resmi mengumumkan restrukturisasi besar-besaran terhadap ekosistem esports Teamfight Tactics (TFT), dimulai dengan Set 15 bertajuk KO Coliseum. Pengumuman…
Babak Knockout Stage MSC 2025 resmi dimulai hari ini, Rabu, 30 Juli 2025, dengan dua laga perempat…
Dua wakil Indonesia, RRQ Hoshi dan ONIC akan menjalani partai penentuan di Knockout Stage MSC 2025. ONIC menghadapi Tim…
Menjelang penutupan bulan Juli 2025, komunitas Umamusume: Pretty Derby kembali mengarahkan perhatian pada salah satu sprinter paling dicintai di game ini: Curren…
Turnamen League of Legends Nusantara Cup 2025 (LNC) resmi ditutup dengan kemenangan mengejutkan dari tim Yang Dae Pal…