Comeback Gemilang, Tim Semoga Hoki Juarai UTA’45 Mobile Legends National Competition 2025

SATUESPORTS – Tim Semoga Hoki.
Pagelaran Mobile Legends UTA’45 Mobile Legends National Competition 2025 resmi berakhir sore ini. Tim Semoga Hoki berhasil menyabet gelar juara pada ajang setelah menumbangkan tim Cosmic Frogs di babak grand final yang digelar secara offline di Aula Universitas 17 Agustus 1945 (UTA’45).
Kemenangan tersebut mengantarkan Semoga Hoki sebagai tim terbaik dari total 65 peserta yang bersaing dalam kompetisi esports tingkat nasional ini.

Comeback Semoga Hoki di Laga Grand Final
Bertanding dalam format best of seven, Semoga Hoki sukses mengakhiri final dengan skor 4-2 atas Cosmic Frogs. Hebatnya tim yang terdiri dari gabungan siswa SMA Cenderawasih 1, SMAN 6, SMAN 74, SMAN 68 dan MA Al Falah ini berhasil comeback gemilang setelah kalah di dua game awal.
Berkat keberhasilan ini, mereka berhak atas hadiah Rp10 juta sebagai juara pertama. Sementara Cosmic Frogs sebagai runner-up membawa pulang Rp3 juta, dan UBL Rebel menempati posisi ketiga dengan hadiah Rp2,5 juta setelah menundukkan tim OverLord di perebutan tempat ketiga.

Roster Finalis
Tim Semoga Hoki merupakan perwakilan pelajar dari berbagai SMA di Jakarta:
- Teuku Muhammad Rayhan (SMA Cenderawasih 1 Jakarta)
- Hilal Ahmadinejad (SMAN 6 Jakarta)
- Muhammad Rayya Aditya Wijaya (SMAN 74 Jakarta)
- Muhammad Ramadhani (SMAN 68 Jakarta)
- Ahmad Khozim Nararya (MA Al Falah Klender)
Sedangkan Cosmic Frogs diperkuat oleh pelajar dari wilayah lebih luas: Jakarta, Bekasi, Bogor, dan Purwakarta:
- Jeren Jeremy Rondonuwu (SMAS Sandikta)
- Danang Setiawan (SMAN 6 Jakarta)
- Alfian Ramadhani (SMAN 1 Tarumajaya)
- M. Fahrie Akbar (SMAN 71 Jakarta)
- Rizky Alfafdilah (SMAN 1 Jatiluhur)
- Naufal Nur Adli Hidayat (SMAN 3 Purwakarta)
- Arkalandra Richardi Afdi (SMAN 103 Jakarta)
Dari Penyisihan Online Hingga Final Offline
Kompetisi ini dimulai sejak Maret 2025 dengan babak penyisihan online yang diikuti tim dari berbagai kampus dan SMA se-Jawa dan Bali, sebelum disaring menjadi 16 tim terbaik yang bertanding secara offline di kampus UTA’45 Jakarta. Semifinal mempertemukan Semoga Hoki vs OverLord dan Cosmic Frogs vs UBL Rebel, yang akhirnya membawa dua tim terbaik ke babak final.
Misi Pendidikan dan Pencarian Bakat Esports
Pihak penyelenggara menyebutkan bahwa kompetisi ini menjadi medium pencarian bakat-bakat esports potensial yang bisa bersaing di tingkat profesional. UTA’45 ingin menjadikan esports sebagai bidang prestasi yang setara dengan olahraga populer seperti sepak bola dan basket.
Selain itu, dengan semangat sportivitas dan antusiasme tinggi dari para peserta, kompetisi ini ingin membuktikan bahwa institusi pendidikan bisa menjadi motor penggerak kemajuan industri esports di Indonesia.
Acara ini juga sekaligus dalam upaya mempromosikan kampus UTA’45 Jakarta agar semakin dikenal di Indonesia serta mencari bibit-bibit Pro Player muda dari kampus-kampus maupun sekolah-sekolah. Hal ini juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah dengan direstuinya acara ini oleh Pengurus Besar eSports Indonesia (PbeSI) sebagai bagian dari dukungan mereka terhadap kompetisi esports ini.